6 Desain Kandang Kelinci yang Bisa Jadi Pilihan untuk Para Pemula

Ilustrasi kandang kelinci (Istimewa)

Editor: Tanti Malasari - Jumat, 3 Juni 2022 | 17:45 WIB

Sariagri - Kelinci adalah hewan yang banyak dipelihara. Hewan ini memiliki bulu lembut dengan ciri khas telinganya yang panjang, membuatnya sangat menggemaskan. Ketika memeliharanya, pemilik wajib menyediakan kandang kelinci.

Kandang menjadi hal yang paling penting agar kesehatan dan keamanan kelinci bisa terjaga. Selain itu, kandang juga dapat memudahkan pemilik untuk melakukan perawatan, pembersihan, juga memasukkan makanan kelinci dengan mudah.

Desain Ukuran Kandang Kelinci

Idelnya ukuran kandang, harus memiliki rangka dengan lebar 75 cm, tinggi 40 cm, dan luas 120 cm. Bagian pintu kelinci memiliki lebar 15 cm dengan tinggi 20 cm.

Ukuran ini dibuat agar kelinci merasa nyaman di dalam kandang dan leluasa bergerak kesana kemari.

Untuk tinggi atap bisa dilebihkan atau dimodifikasi sesuai kebutuhan. Kamu bisa membuat atap kandang dengan menggunakan genteng, terpal, asbes, atau kayu.

Berikut adalah beberapa desain kandang untuk kelinci yang bisa menjadi pilihan untuk kelinci peliharaan kamu.

1. Kandang Kelinci Galvanis

Kandang ini menggunakan bahan dasar baja ringan. Jenis ini bisa dikatakan sangat minimalis dan fleksibel, karena bisa menyimpan berbagai jenis hewan seperti kelinci.

Harga kandang kelinci ini berkisar antara 200-500 ribu rupiah tergantung ukurannya. Keunggulan lain dari kandang ini yakni tidak ribet dan tahan lama.

Namun, usahakan untuk meletakkan di tempat yang tidak terkena hujan agar tidak berkarat.

2. Kandang Kelinci dari Kayu

Kandang berbahan kayu menjadi salah satu desain kandang yang banyak dipilih. Bisa Kandang ini cukup minimalis dan sangat praktis.

Bahan-bahannya pun mudah untuk ditemukan. Kamu bisa memanfaatkan kayu untuk membuat kandang sesuai keinginan kamu.

Berbeda dengan jenis kandang sebelumnya, kandang kayu ini justru cocok disimpan di luar ruangan, dengan banyak tumbuhan di sekitarnya. Tujuannya agar kelinci merasa sejuk dan segar.

3. Kandang Kelinci dari Bambu

Selain kayu, bahan dasar bambu juga bisa jadi pilihan kamu dalam membuat kandang. Namun pastikan untuk memotong bambu yang ukurannya sama agar kandang kelinci bisa menjadi simetris.

Selanjutnya kamu bisa menyusun bambu dengan rapi dan tanpa celah. Jangan lupa tambahkan ventilasi udara agar kelinci dapat bernafas dengan leluasa dan terkena sinar matahari.

Lalu simpan kandang di luar ruangan, seperti di halaman rumah.

4. Kandang dengan Konsep Taman Unik

Kamu juga bisa membuat kandang untuk kelinci di halaman rumah, dengan menggunakan konsep taman unik. Kandang ini bersifat terbuka dan sangat pas digunakan kelinci untuk berteduh dan juga makan.

Dengan menggunakan konsep ini, kelinci akan leluasa bermain di alam terbuka tanpa harus takut hilang karena dilengkapi pagar pembatas yang tidak akan membuat kelinci kabur.

5. Kandang Berbentuk Rumah

Jenis kandang umumnya berbentuk datar. Namun, jika kamu bosan dengan desain yang seperti itu, kamu bisa membuat kandang dengan desain yang mirip seperti rumah.

Kamu bisa bebas memilih sendiri ingin menggunakan bahan apa, bisa kayu atau bambu lengkap dengan atap rumah yang dari asbes, kayu, atau genteng.

6. Kandang Bertingkat

Pilihan lainnya kamu bisa membuat kandang untuk kelinci dengan model tingkat. Namun pastikan lahan yang kamu gunakan cukup luas ya Sobat Agri!

Baca Juga: 6 Desain Kandang Kelinci yang Bisa Jadi Pilihan untuk Para Pemula
Begini Cara Merawat Kelinci Anggora agar Tumbuh Sehat dan Tidak Stres

Karena bentuk dan ukurannya besar, kamu bisa memasukkan kelinci lebih dari satu ekor. Dengan begitu maka kelinci bisa dengan mudah dan leluasa untuk bermain-main dan juga berlompat.

Kamu bisa membuatnya dengan menggunakan baja ringan, kayu atau bambu sesuai selera atau bahan yang telah tersedia. Bagian alas kandang harus memiliki bahan yang kuat agar kaki kelinci tidak tersangkut saat berlompat kesana kemari.