Bahan Pakan Ayam Petelur yang Mudah Dibuat, Lengkap dengan Takarannya

Ilustrasi ayam petelur (Pixabay)

Editor: Tanti Malasari - Senin, 9 Mei 2022 | 19:45 WIB

Sariagri - Berbicara soal pakan ayam petelur tidak boleh dianggap remeh bagi para budidaya ayam petelur. Bagaimana tidak, pakan ayam tentu menjadi hal penting dan sangat mendukung untuk pertumbuhan ayam.

Pakan ayam jenis petelur juga bisa menjadi penentu agar bisa memajukan usia ayam untuk bertelur. Seluruh produk pakan ayam petelur dari perusahaan besar di antaranya seperti japfa dan hyline, menyebutkan bahwa umumnya ayam mulai bertelur pada usia 140 sampai 150 hari.

Jenis Bahan untuk Membuat Pakan Ayam Petelur

Harga pakan ayam petelur sebenarnya tidaklah mahal. Namun kamu juga bisa membuat pakan campuran sendiri di rumah, caranya dengan mengumpulkan bahan-bahan alami yang ada di lingkungan sekitar untuk dijadikan pakan.

Adapun untuk jenis pakan untuk ayam petelur ini, merupakan jenis pakan yang paling sering digunakan oleh para peternak. Terutama bagi peternak dengan populasi menengah.

Hal tersebut dikarenakan pakan campuran membutuhkan biaya yang lebih terjangkau jika dibandingkan dengan jenis pakan pabrikan yang dijual bebas di toko-toko.

Lantas kira-kira bahan pakan apa saja yang bisa digunakan?

1. Tepung ikan

Untuk membuat pakan ayam jenis petelur, Sobat Agri bisa memanfaatkan keong atau ikan teri. Namun cukup beli kepala ikan terinya saja agar harganya lebih murah. Setelah itu jemur kepala ikan teri tersebut hingga benar-benar kering.

Apabila ikan teri telah kering dengan sempurna, haluskan ikan teri tersebut sampai semua halus. Untuk tepung ikan, yang kita butuhkan sekitar 24% dari jumlah berat pakan yang ingin dibuat.

2. Kacang kedelai

Bahan yang kedua, kita bisa menggunakan kacang kedelai sebanyak 11%. Apabila area tempat tinggal kamu ada pabrik pengolahan tahu, maka kamu juga bisa memanfaatkan ampas dari tahunya.

Namun jika susah, kamu bisa juga mendapatkan ampas tahu, dengan menghasluskan kacang kedelai.

3. Jagung

Selain kacang kedelai, kamu juga membutuhkan jagung halus sebanyak 30%.

4. Bekatul

Gunakan bekatul sekitar 26% untuk komposisi pakan. Bekatul sendiri bisa didapatkan dari remukan beras hasil ayakan atau gilingan padi. Atau bisa juga di dapatkan melalui karak sisa penggolahan nasi.

5. Dedak

Lalu berikutnya adalah dedak. Dedak sendiri dibutuhkan sekitar 5%. Kamu bisa mendapatkannya dari tempat penggilingan padi dekat sawah.

6. Vitamin

Tak lupa juga asupan vitamin. Vitamin dibutukan sekitar 2% dan kamu bisa mendapatkannya dari toko pakan ayam.

7. Kunyit

Bahan lainnya yaitu kunyit. Namun yang dibutuhkan hanya sedikit, yaitu 1% kunyit parut.

8. Sayuran

Sama seperti kunyit, kita hanya membutuhkan sayuran sekitar 1% saja. Kamu bisa menggunakan bayam, kangkung, dan sayuran lainnya.

Baca Juga: Bahan Pakan Ayam Petelur yang Mudah Dibuat, Lengkap dengan Takarannya
Presiden Jokowi Minta Mentan Pastikan Produksi Telur Aman Saat Natal dan Tahun Baru

9. Air Bersih Secukupnya

Tak lupa juga tambahkan air bersih untuk mencampurkan semua adonan agar tercampur rata.

Menghitung Komposisi Pakan Ayam Petelur

Setelah mengetahui jenis bahan apa saja yang diperlukan untuk membuat bahan pakan ayam, selanjutnya kita akan membahas kebutuhan pakan ayam petelur perhari.

Lantas bagaimana cara menghitung takaran pakan ayam petelur? Berikut ulasan lengkapnya.

Sebagai contoh perhitungan, populasi ayam petelur sebanyak 500 ekor pada umur 15 minggu.

Pada ayam petelur yang berumur 15 minggu, konsumsi pakan ayam adalah 72-76 gram per hari dan per ekor. Maka kebutuhan pakan untuk 500 ekor adalah sebagai berikut :

500 x 74 gram = 37.000 gram atau 37 kilogram.

Jadi kebutuhan pakan per hari yaitu 37 kilogram.