Penelitian: Susu dari Sapi yang Makan Rumput Mengandung Omega-3 Lebih Tinggi

Kegiatan memerah susu sapi. (Foto: Sariagri/Arief L)

Editor: Tatang Adhiwidharta - Selasa, 25 Januari 2022 | 13:30 WIB

Sariagri - Banyak orang mengonsumsi susu sapi karena kaya nutrisi dan dianggap memiliki banyak manfaat kesehatan. Akan tetapi, susu sapi memiliki kualitas berbeda berdasarkan jenis pakan yang diberikan pada hewan tersebut.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa sapi yang makan rumput menghasilkan susu dan keju dengan rasa dan krim yang lebih baik daripada sapi yang diberi makan biji-bijian. Susu dari sapi yang diberi makan rumput dan susu dari sapi yang diberi makan biji-bijian (konvensional) juga memiliki perbedaan nutrisi, demikian dikutip dari healthline.com.

Susu dari sapi yang diberi makan rumput memiliki lebih banyak natrium dan kolesterol, sedangkan susu biasa memiliki kalium ekstra. Namun demikian, kedua jenis susu memiliki kandungan kalori dan lemak yang sebanding, demikian juga dengan jumlah karbohidrat, protein, dan kalsium.

Untuk setiap 1 cangkir (240 mL) susu dari sapi yang diberi makan rumput dengan susu dari sapi diberi makan biji-bijin, memiliki kandungan lemak total yang sama, namun komposisi asam lemaknya berbeda. Penelitian menunjukkan, susu dari sapi yang diberi makan rumput memiliki lebih banyak Omega-3, dibandingkan dengan susu dari sapi yang makan biji-bijian ataupun sapi organik.

Mengalihkan ternak dari pola makan berbasis biji-bijian ke makanan yang sebagian besar didasarkan pada hijauan rumput dan legum dapat mengubah profil asam lemak mereka secara signifikan.

Perubahan pola makan ini juga dapat mengubah keseimbangan asam lemak omega-6 menjadi omega-3, yang memiliki implikasi kesehatan. Studi lain mendukung gagasan bahwa susu dari sapi yang diberi makan rumput mengandung persentase asam lemak sehat yang lebih tinggi.

Selain itu, ketika ternak diberi makan rumput, fitonutrien yang meningkatkan kesehatan (antioksidan dengan potensi untuk menyembuhkan dan melindungi) ditemukan dalam daging dan susu mereka.

Menurut penelitian, sapi yang makan di padang rumput memiliki banyak fitonutrien dalam jumlah yang sebanding dengan yang ditemukan dalam makanan nabati. Fitokimia ini memiliki sifat anti-inflamasi, anti-kanker, dan pendukung jantung.

Manfaat kesehatan susu sapi pemakan rumput

Asam lemak omega-3 memiliki efek anti-inflamasi kuat, yang mendukung kesehatan otak dan jantung dan telah terbukti mengurangi gejala sindrom metabolik. Sindrom metabolik adalah sekelompok faktor risiko yang meningkatkan kemungkinan terkena penyakit jantung, diabetes, dan stroke.

Baca Juga: Penelitian: Susu dari Sapi yang Makan Rumput Mengandung Omega-3 Lebih Tinggi
Ternyata, Serangga Ini Lebih Kaya Nutrisi Dibanding Sapi atau Ayam



Rasio omega-6 dan omega-3 yang tinggi (lebih banyak omega-6 daripasa omega-3) dapat meningkatkan risiko peradangan, penyakit jantung, diabetes, dan berat badan yang lebih tinggi. Menurut satu ulasan, omega-3 sangat mendukung sistem kekebalan dan kinerja olahraga atlet. Atlet yang mengkonsumsi omega-3 meningkatkan waktu pemulihan, mengurangi kemungkinan serangan penyakit, dan memiliki kinerja yang unggul dalam kompetisi. Selain itu, omega-3 bermanfaat bagi suasana hati.