• Home
  • News
  • Pertanian
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Podcast
  • Galeri
  • Stories
  • Events
  • Indeks
  • Home
  • News
  • Pertanian
  • Peternakan
  • Perkebunan
  • Pangan
  • Hortikultura
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Poscast
  • Galeri
  • Stories
  • Events
  • Indeks
  • Home
  • Peternakan

Agar Tak Stres, Begini Proses Penanganan Hewan Ternak Usai Bencana

sariagri.id - Selasa, 23 Februari 2021 | 13:30 WIB

Mitigasi Hewan Ternak, Hewan Ternak, Cegah Stres Hewan peternakan, peternakan sapi, peternakan ayam, peternakan kambing

Hewan ternak para pengungsi Gunung Merapi. (Foto: Sariagri/Kharisma Widi)
Hewan ternak para pengungsi Gunung Merapi. (Foto: Sariagri/Kharisma Widi)

Berita Peternakan - Dalam hal penangangan ternak selama bencana, yang harus diperhatikan yaitu bagaimana populasi ternak dipertahankan.

Editor: Tatang Adhiwidharta

SariAgri - Cuaca ektrem belakangan ini menerjang Indonesia, hingga mengakibatkan banjir karena curah hujan yang begitu tinggi. Dampaknya bisa begitu besar bagi masyarakat, terutama bagi peternak hewan.

Masih hangat dalam ingatan, bagaiman banjir menerjang Kalimantan Selatan. Kerugian akibat banjir di sektor peternakan mencapai Rp8,3 miliar.

"Total kerugian yang diusulkan kepada kami mencapai Rp8,3 miliar yang terdiri dari atas seluruh sektor peternakan," kata Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel, Suparmi.

Tercatat total kerugian antara lain, sapi mencapai 1.900 ekor, ayam buras sekitar 88 ribu ekor, ayam petelur seribu ekor, itik, kerbau dan ternak lainnya. Karena itu, perlu adanya proses penanganan hewan ternak usai bencana.

Dalam catatannya Dosen IPB, Sigit Prastowo dan Epi Taufik di PB ISPI, dalam hal penangangan ternak selama bencana, yang harus diperhatikan yaitu bagaimana populasi ternak dipertahankan. Kemudian daya dukung untuk memastikan ternak terawat dan dalam keadaan sehat juga diperlukan.

Baca Juga: Dua Faktor Ini Berpengaruh Besar pada Peternakan di Masa Lalu
Paramedik Veteriner Unair Ingatkan untuk Cegah Penyakit Ternak

Supply pakan, air, penyediaan shelter atau kandang menjadi hal yang sangat krusial pada penanganan awal ternak. Pasalnya, ternak tidak dapat lepas dari peran peternaknya untuk pengelolaan dan perawatan, untuk itu pada saat penanganan bencana, sebisa mungkin pemilik ternak dapat dilibatkan.

Di tempat evakuasi, seperti halnya manusia, ternak akan berada pada kondisi yang tidak nyaman, karena faktor perubahan tempat. Ketidaknyamanan ini mungkin akan mempengaruhi pada kesehatan, untuk itu diperlukan dukungan tenaga medis veteriner untuk memberikan obat-obatan yang dirasa perlu.

Selain itu faktor perawatan ternak juga menjadi masalah tersendiri selama masa bencana. Melakukan perawatan pada tempat yang bukan biasanya, memerlukan adaptasi baru bagi peternak.

Terlebih aktivitas ini telah menjadi rutinitas peternak. Sebisa mungkin, peternak dilibatkan untuk mengawasi, memelihara ternaknya sendiri. Dan secara kelompok bisa diberlakukan giliran jaga atau kegiatan lainya.

Jika ternak tersebut berada dalam kondisi produksi yang perlu diambil setiap hari, seperti sapi perah. Maka hal ini bisa dilakukan oleh peternak atau relawan, yang selanjutnya hasil pemerahan dalam bentu susu, bisa dibeli oleh pihak atau dinas terkait untuk selanjutnya diberikan kepada para pengungsi untuk suplemen gizi.

Terakhir, ketika situasi bencana di tempat asal sudah dinyatakan aman, maka yang perlu dievaluasi pertama kali adalah fasilitas pemeliharaan ternak, apakah masih dapat digunakan atau tidak.

Jika memerlukan perbaikan maka dilakukan perbaikan, tetapi jika sudah tidak layak maka perlu dibangun yang baru. Selanjutnya, memastikan sistem logistik supply chain kembali normal menjadi salah satu pekerjaan yang harus dilakukan.

Ketika semua siap, maka repopulasi ditempat asal ternak dan penduduk dapat dilakukan untuk kemudian seluruh sistem produksi ternak yang sesuai dapat berjalan normal kembali.

SHARE

  • LINE

TOPICS

  • Bencana Alam
  • Peternak Sapi
  • Peternakan
  • Peternakan Ayam
  • Berita Peternakan
  • Agripedia

COMMENTS

Lainnya

  • Budidaya ulat sutera dengan pakan daun singkong.

    Peternakan 33 menit lalu

    Kelompok Tani Gunungkidul Budidaya Ulat Sutera dengan Pakan Daun Singkong

  • Lalu Ijtihadi, Petani Porang Asal Kabulaten Lombok Timur, NTB. (SariAgri/Yongki)

    Pangan 2 jam lalu

    Tergiur Untung Besar, Petani Lombok Mulai Budidaya Porang

  • Ilustrasi jahe (Foto: Pixabay)

    Hortikultura 3 jam lalu

    Banyak Khasiat, Begini Cara Mudah Menanam Jahe di Rumah

  • Rektor IPB University Arif Satria (Foto: IPB University)

    Pertanian 4 jam lalu

    Kebijakan Ekonomi Perlu Difokuskan untuk Memajukan Pertanian

  • Lobster hasil pembudidayaan petambak nasional. (Dokumentasi KKP)

    Perikanan 5 jam lalu

    Pasal Krusial Dalam Pergub NTB Tentang Pengelolaan Sumber Daya Lobster

  • Ilustraasi - Cabai bahan membuat sambal belut asal Lombok. ( Sariagri/ Yongki)

    Pangan 6 jam lalu

    Sambal Belut Asal NTB Diminati Pembeli dari Dalam dan Luar Negeri

  • Areal tanaman padi di Cirebon yang terendam banjir. (Antara/Khaerul Izan)

    Pertanian 7 jam lalu

    Dampak Banjir, 3.074 Hektare Areal Persawahan Padi di Cirebon Gagal Tanam

  • Petani milenial Sandi Octa Susila (IG Sandi Octa)

    Hortikultura 8 jam lalu

    Petani Milenial Asal Cianjur Sukses Kelola Bisnis Pertanian

  • Ilustrasi - Sapi Hereford (Pixnio)

    Peternakan 9 jam lalu

    Kisah Ketangguhan Sapi Kerdil Hereford Penghuni Barn Sanctuary

  • Lahan di kawasan food estate Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah (Kalteng). (SariAgri/Arif Ferdianto)

    Pangan 10 jam lalu

    Jaga Ketahanan Pangan, KemenPUPR Kembangkan Food Estate Berkelanjutan

banner-sariagri.id

Top News

  • Tembakau Berkualitas dari Petani Lereng Gunung Sinabung
  • 5 Tips Memasak Ikan agar Nutrisinya Tidak Hilang
  • Kaya Manfaat, Begini 6 Cara Budi daya Tomat
  • Aneh dan Unik, Ini 7 Tanaman yang Layaknya dari 'Dunia Lain'
  • Agar Produksi Maksimal, Kenali 6 Cara Teknik Budidaya Tembakau
  • Tak Perlu Repot, Begini Cara Mudah Mengukur pH Tanah dengan Kunyit
  • Dua Pelabuhan Perikanan Diproyeksikan Terapkan Eco Fishing Port
  • Hati-hati, Minum Kopi Berlebihan Bisa Pengaruhi Struktur Otak
  • Wow! Sederet Selebriti Dunia Ini Punya Peternakan dan Lahan Pertanian
  • Begini Kata Peneliti Soal Viralnya Ikan Hiu Berwajah Manusia
banner-sariagri.id

TRENDING TAG

  • #Pertanian
  • #Agribisnis
  • #Peternakan
  • #Perikanan
  • #Perkebunan
banner-sariagri.id
logo-sariagri.id

FOLLOW US

app-store-sariagri.id google-apps-sariagri.id

Tentang Kami Syarat & Ketentuan Disclaimer Pedoman Media Siber Karier Hubungi Kami

KATEGORI

  • Home
  • Pertanian
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Podcast
  • Galeri

INFORMASI

  • Tentang Kami
  • Syarat & Ketentuan
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Karier
  • Hubungi Kami

© 2021 - Sariagri, All right reserved | page rendered in 0.1166