Realisasi KUR Sektor Peternakan Capai Rp19,21 triliun di 2022

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (Dok. Kementan)

Penulis: Rashif Usman, Editor: Dera - Jumat, 17 Februari 2023 | 13:00 WIB

Sariagri - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menyampaikan bahwa capaian realisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk Subsektor Peternakan pada tahun 2022 naik 23,6 persen dari tahun sebelumnya.

Mentan menyampaikan bahwa realisasi KUR sub sektor peternakan tahun 2021 senilai Rp15,54 triliun dan tahun ini meningkat menjadi Rp19,21 triliun dengan NPL (Non Performing Loan) yang relatif kecil 0,6 persen.

Menurutnya, nilai NPL ini merupakan indikator KUR untuk Subsektor Peternakan yang ternyata sedikit sekali yang macet, sehingga kesehatan aset dari lembaga perbankan sebagai penyalur KUR tetap terjaga.

“Untuk mengatasi keterbatasan APBN, Kementerian Pertanian terus mendorong pemanfaatan KUR untuk mengakselerasi pembangunan pertanian, termasuk sub sektor peternakan”, ungkap Mentan.

Baca Juga: Realisasi KUR Sektor Peternakan Capai Rp19,21 triliun di 2022
Penuhi Kebutuhan Daging Nasional, Mentan Dorong Produksi Kambing dan Domba

Mentan menerangkan dalam periode kepemimpinannya, selama 2020-2022 kinerja KUR bidang pertanian menggembirakan. Ia merinci, tahun 2020 realisasinya Rp 55,30 triliun atau 110,62% dari target Rp 50 triliun. Tahun 2021 realisasinya Rp 85,62 triliun atau 122,31% dari target Rp 70 triliun. Begitu juga tahun 2022, realisasi KUR Rp 113,4 triliun atau 126,0% dari target Rp 90 triliun.

“Saya sangat senang melihat peternakan kambing dan domba di Rajendra Farm ini, model closed loop seperti ini tolong dibuat juga di daerah-daerah lainnya”, kata Mentan. “Gunakan KUR untuk modalnya,” imbuhnya.