4 Jenis Ayam Kampung Unggulan yang Cepat Panen dan Hasilkan Banyak Cuan

Penulis: Tanti Malasari, Editor: Dera - Rabu, 28 Desember 2022 | 07:30 WIB
Sariagri - Bisnis ternak ayam potong merupakan salah satu ladang usaha yang menjanjikan. Hal ini terbukti, bahwa dari waktu ke waktu bisnis ini selalu ramai dan tak pernah sepi.
Pasalnya ayam adalah satu bahan makanan yang kerap dikonsumsi sehari-hari. Tidak sedikit juga usaha kuliner yang membuat konsep makanan berbahan dasar ayam.
Umumnya, ayam potong yang diternakkan ada dua jenis, yaitu ayam kampung dan ayam negeri. Meski berbeda jenis, keduanya sama-sama memiliki kelebihannya masing-masing. Namun, kualitas ayam kampung kerap dianggap lebih unggul di mata masyarakat.
Jenis ayam kampung berkualitas unggul
Sama halnya dengan ayam negeri, ternak ayam kampung secara intensif juga memiliki beberapa keuntungan di antaranya perputaran modal akan relatif cepat.
Hal ini dimulai dari pembelian DOC di usia berkualitas agar pembesaran ayam kampung pun berjalan cepat, yaitu cukup membutuhkan waktu dua bulan hingga panen.
Oleh sebab itu, pemilihan jenis ayam kampung yang berkualitas memiliki peranan sangat penting dalam menjalankan usaha ini. Dilansir dari berbagai sumber, berikut jenis ayam kampung yang paling cepat panen.
1. Ayam kampung yudistira (AKY)
Bagi sebagian orang, jenis ayam kampung kampung yudistira (AKY) memang jarang diketahui. Ayam kampung ini merupakan ayam kampung murni yang dikembangkan oleh breeder asal Bogor. Saat memasuki usia panen, bobot anakan AKY bisa mencapai l 1-1,3 kilogram. Berat ini hanya membutuhkan waktu 50 hari untuk pejantan dan 60 hari pada betina.
Selain cepat dipanen, AKY memiliki keuggulan dalam memproduksi telur. Umumnya indukan AKY mampu stabil memproduksi banyak telur, yakni sekitar 290 butir per ekor atau 80 persen per tahun. Namun kelemahannya adalah, AKY tidak mengerami telurnya, sehingga kamu perlu menyiapkan mesin penetas telur.
2. Ayam kampung sensi 1 agrinak
Ayam kampung sensi 1 Agrinak merupakan salah satu galur murni ayam kampung lokal pedaging unggul. Jenis ayam ini berasal dari rumpun ayam kampung Sentul di kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Biasanya, ayam kampung sensi 1 agrinak dapat mencapai 9 ons – 1 kilogram hanya dalam kurun waktu 70 hari. Bobot ayam ini lebih berat jika dibandingkan ayam kampung biasa yang hanya mencapai 409-500 gram per ekornya.
3. Ayam kampung super (Joper)
Ayam kampung joper merupakan jenis ayam kampung hasil persilangan antara ayam petelur dan ayam kampung. Inovasi ini dilakukan karena banyak peternak yang mengeluhkan lamanya waktu budidaya ayam kampung.
Berkat persilangan itu, akhirnya ayam joper sudah dapat dipanen dalam kurun waktu 45-60 hari. Berkat waktu pemeliharaannya yang singkat, kini ayam joper banyak diternakan. Apalagi rasa daging ayam ini juga mirip seperti ayam kampung pada umumnya.
4. Ayam kampung unggul Balitbangtan (KUB)
Ayam kampung Litbang Pertanian atau KUB juga merupakan ayam kampung unggulan yang berkualitas. Diketahui, ayam ini dapat memproduksi telur lebih banyak dari ayam kampung biasa.
Baca Juga: 4 Jenis Ayam Kampung Unggulan yang Cepat Panen dan Hasilkan Banyak CuanResep Membuat Probiotik untuk Tingkatkan Kesehatan Ayam Kampung
Dalam setahun, telur yang dihasilkan bisa mencapai dua kali lipat dan mencapai 160-180 butir per ekor. Masa pengeraman ayam ini, juga tergolong lebih cepat 10 persen, sehingga lebih produktif dan siap bertelur kembali. Hal inilah yang menjadikan ayam ini menjadi ayam petelur yang unggul.
Namun tidak hanya itu, ayam KUB juga dijadikan sebagai ayam pedaging yang berkualitas. Terbukti dari bobotnya yang bisa mencapai 9 ons – 1 kilogram di usia 70 hari. Postur tubuhnya juga tidak berbeda jauh dari ayam kampung lainnya.